Alat Dan Teknik Pengembangan Sistem

 TEKNOLOGI PENGEMBANGAN SISTEM

Pada perkembangannya desain sistem banyak didukung oleh penggunaan perangkat lunak dan teknologi baru. Tujuan penggunaan perangkat lunak untuk analisis memiliki beberapa tujuan :

Sebuah. peningkatan produktivitas.

B. Berkomunikasi lebih efektif dengan pengguna.

C. Mengintegrasikan pekerjaan yang telah dilaksanakan dari awal pengembangan sampai akhir.

Alat ini dikategorikan dalam jenis CASE (Computer Aided Software Enginering). CASE adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengotomasi atau mendukung penggambaran dan analisis dari model sistem dan menyediakan terjemahan dari model sistem ke sistem aplikasi. Ada beberapa alat yang sering digunakan, Microsoft Project dan Rational Rose. Microsoft Project sangat berguna untuk penjadwalan proyek Rational Rose sangat membantu untuk tahapan proses pembuatan model maupun model data.

A. Teknik-Teknik Dalam Pengembangan Sistem

Teknik-teknik dalam pengembangan sistem yang dapat digunakan antara lain sebagai berikut :

Teknik manajemen proyek , yaitu CPM (Critical Path Method) dan PERT (Program Evaluation and Review Technique)

Teknik ini digunakan untuk penjadwalan waktu pelaksanaan suatu proyek

Teknik menemukan fakta

Yaitu teknik yang dapat digunakan untuk mengumpukan data dan menemukan fakta-fakta dalam kegiatan mempelajari sistem yang ada. Teknik-teknik ini diantaranya adalah :


1. Wawancara (wawancara)

sistem analisis sebagai pewawancara (pewawancara) untuk mengumpulkan data secara tatap muka langsung dengan orang yang diwawancarai (pewawancara).

2. Observasi (pengamatan)

Adalah observasi langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan yang mana pada waktu observasi analis sistem dapat ikut juga berpartisipsi dengan orang-orang yang sedang melakukan suatu kegiatan tersebut.

3. Daftar pertanyaan

adalah suatu daftar yang berisi dengan pertanyaan-pertanyaan untuk tujuan khusus yang mendukung analisis sistem untuk mengumpulkan data dan pendapat dari responden-responden yang dipilih.

4. Pengumpulan sampel (sampling)

Pengambilan sampel adalah pemilihan nomor item tertentu dari seluruh item yang ada dengan tujuan mempelajari sebagian item tersebut untuk mewakili seluruh itemnya dengan pertimbangan biaya dan waktu yang terbatas.


Teknik analisis biaya / manfaat (cost-effectiveness analysis atau analisis biaya manfaat)

Teknik ini menilai dari sisi ekonomis suatu pengembangan sistem informasi.


Teknik untuk menjalankan rapat

Selama proses pengembangan sistem dilakukan, sering rapat rapat diadakan baik oleh rapat anatara tim pengembangan sistem dengan pemakai sistem manajer, sehingga kemampuan analisis sistem untuk memimpin atau berpartisipasi dalam suatu rapat merupakan hal yang penting terhadap kesuksesan proyek sistem.


Teknik inspeksi / walkthrough

Inspeksi merupakan kepentingan dari pemakai sistem dan walkthrough merupakan kepentingan dari analis sistem. Analis sistem melakukan walkthrough untuk maksud agar dokumentasi yang akan diserahkan kepada pemakai sistem secara teknik tidak mengalami kesalahan dan dapat dilakukan terlebih dahulu oleh analis sistem lain. Pemakai sistem melakukan inspeksi untuk tujuan dokumentasi yang diserahkan oleh analisis sistem teknik tidak mengandung kesalahan.

B. Alat Pengembangan Sistem

Untuk dapat melakukan langkah-langkah sesuai dengan yang diberikan oleh metodologi pengembangan sistem yang terstruktur, maka dibutuhkan alat dan teknik untuk melaksanakannya. Alat-alat yang digunakan dalam suatu metodologi umumnya berupa suatu gambar atau diagram atau grafik. Selain berbentuk gambar, alat-alat yang digunakan juga ada yang berupa gambar atau grafik (nongraphical tools), seperti misalnya kamus data, bahasa Inggris terstruktur, pseudocode serta formulir-formulir untuk mencatat dan menyajikan data.

1. Alat-Alat Pengembangan Sistem Yang Berbentuk Grafik

Alat-alat pengembangan system yang berbentuk grafik diantaranya adalah sebagai berikut ini :

A. diagram HIPO


HIPO (Hierarchy Plus Input-Process-Output), adalah alat dokumentasi program yang berbasis pada fungsi, yaitu tiap-tiap modul di dalam sistem digambarkan oleh fungsi utamanya.








B. Diagram Aliran Data


Digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut menglir (misalnya lewat telepon, surat dan sebaginya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, mcrifile, harddisk, tape, disket dan lain sebagianya)





C. Bagan Terstruktur


Digunakan untuk mendefinisikan dan mengilustrasikan sistem informasi secara berjenjang dalam bentuk modul dan submodul dengan menunjukan hubungan elemen data dan elemen kontrol anatara hubungan modulnya sehingga memberikan penjelasan lengkap dari sistem yang dilihat dari elemen data, elemen kontrol, modul dan hubungan antar modulnya.




D. SADT (Teknik Analisis dan Desain Struktur)


Structured Analysis and Design Technique, memandang suatu system terdiri dari dua hal : benda (obyek, dokumen atau data) dan kejadian (kegiatan yang dilakukan oleh orang, mesin atau prangkat lunak). Menggunakan dua tipe diagram yaitu, diagram kegiatan(activity diagrams, disebut actigrams) dan diagram data (data diagrams disebut datagrams)


Diagram E. Jackson (JSD)

Jackson's System Develpoment (JSD) membangun suatu model dari dunia nyata (real world) yang menyediakan subyek-subyek permaslahan dari sistem. Selain itu alat-alat berbentuk grafik yang digunakan pada suatu metodologi tertentu, masih terdapat beberapa alat grafik yang sifatnya umum, yaitu dapat digunakan di semua metodologi yang ada. Alat alat ini berupa suatu bagan yang dapat diklasifikasi sebagai berikut :

1) Bagan untuk menggambarkan aktivitas (activity charting)

a) Sistem bagan alir (bagan alir sistem)

b) Bagan alir program (bagan alir program) yang dapat berupa :

Bagan alir logika program (program logika flowchart)

Bagan alir program komputer terinci (detail diagram alur program komputer)

c) Bagan alir kertas kerja (bagan alir kertas kerja)

d) Proses bagan alir (bagan alir proses)

e) Gantt chart

2) Bagan untuk menggambarkan tata letak (layout charting)

3) Bagan untuk menggambarkan hubungan personil (personil relationship charting)

a) Bagan distribusi kerja (bagan distribusi kerja)

b) Bagan organisasi (bagan organisasi)


Komentar

Postingan Populer